Ketersediaan : Habis
KARENA KAU MANUSIA, SAYANGI MANUSIA
Deskripsi Produk
Memuliakan manusia berarti memuliakan Penciptanya. Merendahkan dan menistakan manusia berarti merendahkan dan menistakan Penciptanya.. Gus Dur Manusia ditunjuk sebagai wakil Tuhan di muka bumi, semestinya harus mempunyai sifat-sifat ketuhanan, seperti pengasih dan penyayang, bukan malah saling memusuhi dan bertikai. Marilah kita selalu menjaga kemanusiaan dan kehambaan kita, agar kita tetap…
Baca Selengkapnya...
Rp 60.000
Memuliakan manusia berarti memuliakan Penciptanya. Merendahkan dan menistakan manusia berarti merendahkan dan menistakan Penciptanya..
Gus Dur
Manusia ditunjuk sebagai wakil Tuhan di muka bumi, semestinya harus mempunyai sifat-sifat ketuhanan, seperti pengasih dan penyayang, bukan malah saling memusuhi dan bertikai. Marilah kita selalu menjaga kemanusiaan dan kehambaan kita, agar kita tetap dimuliakan dan dikasihi Tuhan kita.
Gus Mus
Tidak ada satu agama pun di dunia ini yang mengajarkan pemeluknya untuk melecehkan, merendahkan, menghina, atau mencabik-mencabik kehormatan manusia. Semua agama, termasuk Islam, membawa pesan yang sama: menyayangi dan memuliakan manusia di satu sisi dan membebaskan manusia dari sistem sosial tiranik di sisi yang lain. Apalah arti beragama jika suka melukai sesama? Apalah arti menjadi manusia, jika menjadi serigala bagi manusia yang lain? Inilah pesan luhur yang dijabarkan dalam buku ini. Dengan berpijak pada hikmah-hikmah dua tokoh bijak-bestari, Gus Dur dan Gus Mus, Abdul Wahid mengalirkan tulisannya menjadi semacam syarah atas ajaran kemanusiaan keduanya. Buku ini sangat penting untuk dibaca siapa saja.
K.H. Husein Muhammad, Pengasuh PP. Darut Tauhid, Cirebon, Jawa Barat; Sahabat Gus Dur dan Gus Mus
Spesifikasi Produk
SKU | DVP-338 |
ISBN | 9786023916276 |
Berat | 206 Gram |
Dimensi (P/L/T) | 14 Cm / 20 Cm/ 0 Cm |
Halaman | 240 |
Jenis Cover |
Ulasan Produk
Tidak ada ulasan produk