Ketersediaan : Tersedia

SEIKHLAS LANGIT

Deskripsi Produk

Naira dan Kamila tak pernah tahu bahwa Alwan, teman masa kecil yang pindah tanpa pamit itu, akan datang kembali ke rumah mereka dengan membawa kejutan besar Kejutan yang membuat hubungan antarketiganya menjadi tak nyaman Naira yang sejak awal tahu bahwa Kamila menyukai Alwan, goyah kerelaannya melepas setelah tahu bahwa Alwan…

Baca Selengkapnya...

Rp 79.000

Rp 40.000

Naira dan Kamila tak pernah tahu bahwa Alwan, teman masa kecil
yang pindah tanpa pamit itu, akan datang kembali ke rumah mereka dengan membawa kejutan besar
Kejutan yang membuat hubungan antarketiganya menjadi tak nyaman
Naira yang sejak awal tahu bahwa Kamila menyukai Alwan, goyah kerelaannya melepas setelah tahu bahwa Alwan juga menyukainya
Namun, Naira mengalahkan rasa itu dengan logikanya,
Kemungkinan saling mencintai itu ia tepis, sebab masa depan Kamila adalah prioritas
Naira tidak tahu bahwa putusannya itu adalah awal dari kebahagiaan
dan juga awal dari kesedihan lain yang akan segera ia alami

Naira dan Kamila tak pernah tahu bahwa Alwan, teman masa kecil

yang pindah tanpa pamit itu, akan datang kembali ke rumah mereka dengan membawa kejutan besar
Kejutan yang membuat hubungan antarketiganya menjadi tak nyaman
Naira yang sejak awal tahu bahwa Kamila menyukai Alwan, goyah kerelaannya melepas setelah tahu bahwa Alwan juga menyukainya
Namun, Naira mengalahkan rasa itu dengan logikanya,
Kemungkinan saling mencintai itu ia tepis, sebab masa depan Kamila adalah prioritas
Naira tidak tahu bahwa putusannya itu adalah awal dari kebahagiaan
dan juga awal dari kesedihan lain yang akan segera ia alami


Naira dan Kamila tak pernah tahu bahwa Alwan, teman masa kecil
yang pindah tanpa pamit itu, akan datang kembali ke rumah mereka dengan membawa kejutan besar
Kejutan yang membuat hubungan antarketiganya menjadi tak nyaman
Naira yang sejak awal tahu bahwa Kamila menyukai Alwan, goyah kerelaannya melepas setelah tahu bahwa Alwan juga menyukainya
Namun, Naira mengalahkan rasa itu dengan logikanya,
Kemungkinan saling mencintai itu ia tepis, sebab masa depan Kamila adalah prioritas
Naira tidak tahu bahwa putusannya itu adalah awal dari kebahagiaan
dan juga awal dari kesedihan lain yang akan segera ia alami


Naira dan Kamila tak pernah tahu bahwa Alwan, teman masa kecil
yang pindah tanpa pamit itu, akan datang kembali ke rumah mereka dengan membawa kejutan besar
Kejutan yang membuat hubungan antarketiganya menjadi tak nyaman
Naira yang sejak awal tahu bahwa Kamila menyukai Alwan, goyah kerelaannya melepas setelah tahu bahwa Alwan juga menyukainya
Namun, Naira mengalahkan rasa itu dengan logikanya,
Kemungkinan saling mencintai itu ia tepis, sebab masa depan Kamila adalah prioritas
Naira tidak tahu bahwa putusannya itu adalah awal dari kebahagiaan
dan juga awal dari kesedihan lain yang akan segera ia alami


Naira dan Kamila tak pernah tahu bahwa Alwan, teman masa kecil
yang pindah tanpa pamit itu, akan datang kembali ke rumah mereka dengan membawa kejutan besar
Kejutan yang membuat hubungan antarketiganya menjadi tak nyaman
Naira yang sejak awal tahu bahwa Kamila menyukai Alwan, goyah kerelaannya melepas setelah tahu bahwa Alwan juga menyukainya
Namun, Naira mengalahkan rasa itu dengan logikanya,
Kemungkinan saling mencintai itu ia tepis, sebab masa depan Kamila adalah prioritas
Naira tidak tahu bahwa putusannya itu adalah awal dari kebahagiaan
dan juga awal dari kesedihan lain yang akan segera ia alami

Naira dan Kamila tak pernah tahu bahwa Alwan, teman masa kecil
yang pindah tanpa pamit itu, akan datang kembali ke rumah mereka dengan membawa kejutan besar
Kejutan yang membuat hubungan antarketiganya menjadi tak nyaman
Naira yang sejak awal tahu bahwa Kamila menyukai Alwan, goyah kerelaannya melepas setelah tahu bahwa Alwan juga menyukainya
Namun, Naira mengalahkan rasa itu dengan logikanya,
Kemungkinan saling mencintai itu ia tepis, sebab masa depan Kamila adalah prioritas
Naira tidak tahu bahwa putusannya itu adalah awal dari kebahagiaan
dan juga awal dari kesedihan lain yang akan segera ia alami


Naira dan Kamila tak pernah tahu bahwa Alwan, teman masa kecil
yang pindah tanpa pamit itu, akan datang kembali ke rumah mereka dengan membawa kejutan besar
Kejutan yang membuat hubungan antarketiganya menjadi tak nyaman
Naira yang sejak awal tahu bahwa Kamila menyukai Alwan, goyah kerelaannya melepas setelah tahu bahwa Alwan juga menyukainya
Namun, Naira mengalahkan rasa itu dengan logikanya,
Kemungkinan saling mencintai itu ia tepis, sebab masa depan Kamila adalah prioritas
Naira tidak tahu bahwa putusannya itu adalah awal dari kebahagiaan
dan juga awal dari kesedihan lain yang akan segera ia alami

Naira dan Kamila tak pernah tahu bahwa Alwan, teman masa kecil
yang pindah tanpa pamit itu, akan datang kembali ke rumah mereka dengan membawa kejutan besar
Kejutan yang membuat hubungan antarketiganya menjadi tak nyaman
Naira yang sejak awal tahu bahwa Kamila menyukai Alwan, goyah kerelaannya melepas setelah tahu bahwa Alwan juga menyukainya
Namun, Naira mengalahkan rasa itu dengan logikanya,
Kemungkinan saling mencintai itu ia tepis, sebab masa depan Kamila adalah prioritas
Naira tidak tahu bahwa putusannya itu adalah awal dari kebahagiaan
dan juga awal dari kesedihan lain yang akan segera ia alami


Naira dan Kamila tak pernah tahu bahwa Alwan, teman masa kecil
yang pindah tanpa pamit itu, akan datang kembali ke rumah mereka dengan membawa kejutan besar
Kejutan yang membuat hubungan antarketiganya menjadi tak nyaman
Naira yang sejak awal tahu bahwa Kamila menyukai Alwan, goyah kerelaannya melepas setelah tahu bahwa Alwan juga menyukainya
Namun, Naira mengalahkan rasa itu dengan logikanya,
Kemungkinan saling mencintai itu ia tepis, sebab masa depan Kamila adalah prioritas
Naira tidak tahu bahwa putusannya itu adalah awal dari kebahagiaan
dan juga awal dari kesedihan lain yang akan segera ia alami


Naira dan Kamila tak pernah tahu bahwa Alwan, teman masa kecil
yang pindah tanpa pamit itu, akan datang kembali ke rumah mereka dengan membawa kejutan besar
Kejutan yang membuat hubungan antarketiganya menjadi tak nyaman
Naira yang sejak awal tahu bahwa Kamila menyukai Alwan, goyah kerelaannya melepas setelah tahu bahwa Alwan juga menyukainya
Namun, Naira mengalahkan rasa itu dengan logikanya,
Kemungkinan saling mencintai itu ia tepis, sebab masa depan Kamila adalah prioritas
Naira tidak tahu bahwa putusannya itu adalah awal dari kebahagiaan
dan juga awal dari kesedihan lain yang akan segera ia alami


Naira dan Kamila tak pernah tahu bahwa Alwan, teman masa kecil
yang pindah tanpa pamit itu, akan datang kembali ke rumah mereka dengan membawa kejutan besar
Kejutan yang membuat hubungan antarketiganya menjadi tak nyaman
Naira yang sejak awal tahu bahwa Kamila menyukai Alwan, goyah kerelaannya melepas setelah tahu bahwa Alwan juga menyukainya
Namun, Naira mengalahkan rasa itu dengan logikanya,
Kemungkinan saling mencintai itu ia tepis, sebab masa depan Kamila adalah prioritas
Naira tidak tahu bahwa putusannya itu adalah awal dari kebahagiaan
dan juga awal dari kesedihan lain yang akan segera ia alami


Naira dan Kamila tak pernah tahu bahwa Alwan, teman masa kecil
yang pindah tanpa pamit itu, akan datang kembali ke rumah mereka dengan membawa kejutan besar
Kejutan yang membuat hubungan antarketiganya menjadi tak nyaman
Naira yang sejak awal tahu bahwa Kamila menyukai Alwan, goyah kerelaannya melepas setelah tahu bahwa Alwan juga menyukainya
Namun, Naira mengalahkan rasa itu dengan logikanya,
Kemungkinan saling mencintai itu ia tepis, sebab masa depan Kamila adalah prioritas
Naira tidak tahu bahwa putusannya itu adalah awal dari kebahagiaan
dan juga awal dari kesedihan lain yang akan segera ia alami


Naira dan Kamila tak pernah tahu bahwa Alwan, teman masa kecil
yang pindah tanpa pamit itu, akan datang kembali ke rumah mereka dengan membawa kejutan besar
Kejutan yang membuat hubungan antarketiganya menjadi tak nyaman
Naira yang sejak awal tahu bahwa Kamila menyukai Alwan, goyah kerelaannya melepas setelah tahu bahwa Alwan juga menyukainya
Namun, Naira mengalahkan rasa itu dengan logikanya,
Kemungkinan saling mencintai itu ia tepis, sebab masa depan Kamila adalah prioritas
Naira tidak tahu bahwa putusannya itu adalah awal dari kebahagiaan
dan juga awal dari kesedihan lain yang akan segera ia alami

Naira dan Kamila tak pernah tahu bahwa Alwan, teman masa kecil
yang pindah tanpa pamit itu, akan datang kembali ke rumah mereka dengan membawa kejutan besar
Kejutan yang membuat hubungan antarketiganya menjadi tak nyaman
Naira yang sejak awal tahu bahwa Kamila menyukai Alwan, goyah kerelaannya melepas setelah tahu bahwa Alwan juga menyukainya
Namun, Naira mengalahkan rasa itu dengan logikanya,
Kemungkinan saling mencintai itu ia tepis, sebab masa depan Kamila adalah prioritas
Naira tidak tahu bahwa putusannya itu adalah awal dari kebahagiaan
dan juga awal dari kesedihan lain yang akan segera ia alami


Naira dan Kamila tak pernah tahu bahwa Alwan, teman masa kecil
yang pindah tanpa pamit itu, akan datang kembali ke rumah mereka dengan membawa kejutan besar
Kejutan yang membuat hubungan antarketiganya menjadi tak nyaman
Naira yang sejak awal tahu bahwa Kamila menyukai Alwan, goyah kerelaannya melepas setelah tahu bahwa Alwan juga menyukainya
Namun, Naira mengalahkan rasa itu dengan logikanya,
Kemungkinan saling mencintai itu ia tepis, sebab masa depan Kamila adalah prioritas
Naira tidak tahu bahwa putusannya itu adalah awal dari kebahagiaan
dan juga awal dari kesedihan lain yang akan segera ia alami


Naira dan Kamila tak pernah tahu bahwa Alwan, teman masa kecil
yang pindah tanpa pamit itu, akan datang kembali ke rumah mereka dengan membawa kejutan besar
Kejutan yang membuat hubungan antarketiganya menjadi tak nyaman
Naira yang sejak awal tahu bahwa Kamila menyukai Alwan, goyah kerelaannya melepas setelah tahu bahwa Alwan juga menyukainya
Namun, Naira mengalahkan rasa itu dengan logikanya,
Kemungkinan saling mencintai itu ia tepis, sebab masa depan Kamila adalah prioritas
Naira tidak tahu bahwa putusannya itu adalah awal dari kebahagiaan
dan juga awal dari kesedihan lain yang akan segera ia alami


Naira dan Kamila tak pernah tahu bahwa Alwan, teman masa kecil
yang pindah tanpa pamit itu, akan datang kembali ke rumah mereka dengan membawa kejutan besar
Kejutan yang membuat hubungan antarketiganya menjadi tak nyaman
Naira yang sejak awal tahu bahwa Kamila menyukai Alwan, goyah kerelaannya melepas setelah tahu bahwa Alwan juga menyukainya
Namun, Naira mengalahkan rasa itu dengan logikanya,
Kemungkinan saling mencintai itu ia tepis, sebab masa depan Kamila adalah prioritas
Naira tidak tahu bahwa putusannya itu adalah awal dari kebahagiaan
dan juga awal dari kesedihan lain yang akan segera ia alami
 

Tentang Mia Elvira

Spesifikasi Produk

SKU SB-314
ISBN 978-602-5697-28-9
Berat 250 Gram
Dimensi (P/L/T) 13 Cm / 20 Cm/ 0 Cm
Halaman 288
Jenis Cover

Ulasan Produk

Tidak ada ulasan produk