Ketersediaan : Habis
USIA 40 TAHUN TAK PERLU MAKAN
Deskripsi Produk
Mengapa mengurangi makan justru dapat membuat awet muda dan memperpanjang umur? Menjadi tua adalah hal yang wajar. Namun, manakah yang Anda inginkan: sudah berusia 80 tahun tapi masih aktif dan secara fisik masih terlihat muda; atau, belum berusia 50 tahun, tapi fisiknya menurun dan tenaga melemah? Selama bertahun-tahun, Dr. Yumi…
Baca Selengkapnya...Rp 59.000
Rp 50.150
Mengapa mengurangi makan justru dapat membuat awet muda dan memperpanjang umur? Menjadi tua adalah hal yang wajar. Namun, manakah yang Anda inginkan: sudah berusia 80 tahun tapi masih aktif dan secara fisik masih terlihat muda; atau, belum berusia 50 tahun, tapi fisiknya menurun dan tenaga melemah? Selama bertahun-tahun, Dr. Yumi Ishihara melakukan penelitian tentang pola makan orang-orang berumur panjang di daerah pedesaan Kaukasus yang terkenal dengan para Centenarian-kaum yang berumur lebih dari 100 tahun dan masih sehat. Hasilnya, Dr. Ishihara menemukan bahwa:
- Lapar itu baik.
- Mengurangi makan justru mencegah berbagai macam penyakit dan meningkatkan imunitas.
- Otot yang lemah menyebabkan penuaan. Nah, dalam buku ringkas dan praktis ini, Dr. Ishihara menyampaikan cara makan yang tepat agar awet muda. Tak hanya itu, sang dokter pun memaparkan aneka gaya hidup sehat yang belum banyak diketahui, antara lain:
- Terapi penyembuhan dengan cara berpuasa.
- Hubungan penurunan suhu tubuh dan penurunan sistem kekebalan tubuh.
- Memperoleh tubuh berotot tanpa banyak makan protein.
- Mencegah kepikunan dan meningkatkan daya ingat. Pola makan merupakan nyawa kita.
Pola makan tersebutlah yang membuat kita dapat terserang penyakit sekaligus menyembuhkannya.
Tentang YUUMI ISHIHARA, M.D.
Spesifikasi Produk
SKU | QB-39 |
ISBN | 978-602-1637-62-3 |
Berat | 190 Gram |
Dimensi (P/L/T) | 17 Cm / 19 Cm/ 0 Cm |
Halaman | 196 |
Jenis Cover |
Ulasan Produk
Tidak ada ulasan produk