Bukan Revan namanya kalau tidak iseng, jail, judes, ketus, dan sok jagoan. Benar-benar anak yang sangat menyebalkan! The Trouble Maker! Bagaimana tidak? Bekal makanan kakak kelasnya dihabiskan tak tersisa. Padahal, pemilik bekal itu sangat ingin menikmati masakan spesial Bundanya saat istirahat. Belum lagi keisengannya pada Karin dan anak lainnya.
Tidak ada anak yang mau berteman dengan Revan. Para guru pun kesal dibuatnya. Tetapi, ternyata masih ada guru yang melihat potensi terpendam pada diri Revan. Sang Guru pun meminta bantuan pada Karima, Kiki, Putra, dan Karin untuk mendekati Revan, untuk mengubah Revan menjadi baik.
Apa? Mendekati Revan? Setelah apa yang diperbuatnya terhadap Karin dan Karima, mereka harus mendekati Revan? Memangnya, Revan bisa berubah?
Yah, dengan terpaksa dan berbagai pertimbangan, akhirnya Karima, Kiki, Putra, dan Karin bersedia. Sebagai langkah awal, mereka harus mencari informasi sebanya-banyaknya. Ada apa dengan Revan? Apa penyebab utama kenakalannya selama ini?
Penyelidikan bertambah seru seiring fakta-fakta mengejutkan tentang Revan yang terungkap. Ternyata, Revan adalah .... Dia sangat ....
Kalian mau tahu? Baca saja buku ini, ya. Dijamin puas setelah membacanya.