Ai menangis ketika mengetahui ia dan keluarganya akan pindah ke London selama tiga tahun. Bahkan, Ai sampai bermimpi buruk mengenai London. Namun, keputusan telah diambil. Mau tak mau, suka tidak suka, Ai harus ikut pindah ke London. Bukan apa-apa, Ai berat sekali meninggalkan teman-temannya, sekolahnya, dan rumahnya.
Di London, ternyata Ai menemukan banyak petualangan yang mendebarkan. Mulai dari yang manis sampai yang bikin hatinya kecut dan takut. Betahkah Ai tinggal di London?