“UNTUK MENARIK PERHATIAN LAWAN JENISNYA, HARIMAU BETINA BISA MERAUNG SAMPAI 69 KALI SELAMA 15 MENIT.” Jai harus mengakui, Talita Koum Vimana membuatnya sangat penasaran. Dia duduk di pangkuan Jai, membuai dengan suara tawanya, dan bahkan tanpa ragu mengkritik kemampuannya merayu lawan jenis. Hebatnya lagi, semuanya terjadi bahkan sebelum Jai resmi berkenalan dengan Tal. “SELAYAKNYA TARIAN, HARIMAU JANTAN DAN BETINA MELAKUKAN KONTAK FISIK SATU SAMA LAIN, DISERTAI SUARA RAUNGAN DAN GERAMAN.” Jujur saja, alasan utama Tal mendekati Jai justru karena dia sama sekali bukan tipe idealnya. Dia dipilih karena alasan shallow: indah dilihat mata, asyik buat diajak make out. Jenis yang bisa dengan gampang ditinggalkan tanpa harus merasa bersalah. “TAHUKAH KAMU, SETELAH PROSES KAWIN SELESAI, HARIMAU JANTAN SELALU MENINGGALKAN BETINANYA?” Tiger arrangement, begitu keduanya menyebut hubungan mereka. Dan ketika salah satu pihak terpikir untuk berhenti, pihak lain tak boleh merasa keberatan. Jai dan Tal menikmati sekali hubungan kasual ini. Tak ada tanggung jawab, tak ada penyesalan... sampai salah satu dari mereka jatuh cinta. Selamat jatuh cinta,