Ketersediaan : Habis
ANDAI AKU HIDUP SEKALI LAGI
Deskripsi Produk
"Ya Rabb kami, kembalikankal kami meskipun dalam waktu yang sebentar, niscaya kami akan mematuhi seruan-Mu dan mengikuti rasul-rasul." (QS Ibrâhîm [14]: 44) "Aduhai, celakanya kami! Kitab apakah ini, tidak ada yang tertinggal, yang kecil dan yang besar, melainkan ia tercatat semuanya." (QS Al-Kahf [18]: 49) Ada saat ketika penyesalan tak…
Baca Selengkapnya...Rp 49.000
Rp 41.650
"Ya Rabb kami, kembalikankal kami meskipun dalam waktu yang sebentar, niscaya kami akan mematuhi seruan-Mu dan mengikuti rasul-rasul."
(QS Ibrâhîm [14]: 44)
"Aduhai, celakanya kami! Kitab apakah ini, tidak ada yang tertinggal, yang kecil dan yang besar, melainkan ia tercatat semuanya."
(QS Al-Kahf [18]: 49)
Ada saat ketika penyesalan tak lagi berguna; saat ajal dan siksa akan menimpa, yakni saat Hari Kiamat itu tiba. Maka, menyesal saat kayu api telah menjadi abu demi menangisi akhir hidup yang menyengsarakan, adalah sebesar-besar kesia-siaan. Buku ini mengungkap berbagai bentuk penyesalan anak manusia yang direkam Al-Quran. Membacanya menyadarkan kita kembali untuk menoleh pada hari-hari kita yang tersisa di dunia. Sudahkah kita siapkan bekal amal yang cukup, agar kelak di akhirat kita bukan termasuk orang-orang yang menyesali hidupnya di dunia.
Tema-tema menarik dalam buku ini, di antaranya:
- Terungkapnya penyesalan yang disembunyikan.
- Penyesalan para pengagum harta Qarun.
- Penyesalan orang-orang yang enggan berinfak.
- Penyesalan para pendusta kenabian.
- Penyesalan kaum Ashhâb Al-Syimâl.
Tentang MUHAMMAD WIDUS SEMPO
Spesifikasi Produk
SKU | UB-314 |
ISBN | 978-602-418-019-5 |
Berat | 140 Gram |
Dimensi (P/L/T) | 15 Cm / 19 Cm/ 0 Cm |
Halaman | 168 |
Jenis Cover |
Ulasan Produk
Tidak ada ulasan produk