Artemis menanamkan seluruh kekayaannya dalam sebuah proyek yang dipercaya akan menyelamatkan planet dan seisinya, baik manusia maupun peri. Mungkinkah itu terjadi? Apakah kebaikan telah menguasai dalang kriminal remaja paling hebat di dunia?

Kapten Holly Short tidak percaya, tetapi akhirnya ia mengetahui bahwa Artemis terjangkit Atlantis Complex–penyakit kejiwaan yang lazim terjadi pada peri-peri yang dihantui rasa bersalah. Kemungkinan besar penyakit itu dipicu oleh campur tangan Artemis dalam sihir peri. Gejalanya termasuk paranoia, obsesif kompulsif, kepribadian ganda dan dalam kasus-kasus ekstrem–pengakuan cinta yang memalukan terhadap seorang peri LEPrecon galak.

Sayangnya, Atlantis Complex menyerang di saat yang paling tidak tepat. Musuh mematikan dari masa lalu Holly berniat menghancurkan kota Atlantis yang sesungguhnya. Bisakah Artemis meloloskan diri dari kungkungan benaknya sendiri–serta cengkeraman cumi-cumi raksasa––tepat pada waktunya untuk menyelamatkan kota metropolitan bawah air itu beserta para penduduk perinya?