“Halaman berikutnya, Ayah menuliskan jadwaI-jadwal yang berhubungan dengan pekerjaannya. Kemudian nama dan jabatan rekan-rekan kerjanya. Sampai pada beberapa lembar setelahnya, tulisan Ayah sudah tak dapat dibaca. Beberapa lembar juga sudah disobek. Sepertinya Ayah berusaha menulis, tapi gagal beberapa kali sampai ia kesal dan memenuhi lembaran itu dengan coretan. Lembar demi Iembar agenda terlewati sampai-sampai aku tak sadar air mataku menetes begitu saja.” .
Tia tumbuh berjarak dengan Ayah. Sampai, suatu hari Tia gagal masuk perguruan tinggi negeri dan harus tinggal bersama Ayah di Ternate. Bersama Alang, seorang laki-laki pegiat komunitas baca yang dikenalnya dalam suatu insiden kecil, Tia mempersiapkan diri untuk menghadapi ujian masuk perguruan tinggi negeri tahun depan dan menghadapi kenyataan bahwa Ayahnya pelan-pelan diserang demensia.
SKU | DVP-287 |
ISBN | 9786025783098 |
Berat | 154 Gram |
Dimensi (P/L/T) | 20 Cm / 14 Cm/ 0 Cm |
Halaman | 184 |
Jenis Cover | Soft Cover |