Alma tinggal di Pulau Sebatik, perbatasan antara Indonesia dan Malaysia. Untuk ke sekolah, Alma harus berangkat jam 4 subuh dan menempuh perjalanan puluhan kilometer. Jalanan gelap gulita, listrik belum masuk ke desa, keadaan sekolahnya pun sangat sederhana. Suatu hari, Alma bertemu dengan Citra, anak Jakarta yang berlibur ke Pulau Sebatik. Pada hari yang lain, Alma berkenalan dengan Noor, anak Malaysia yang sangat baik. Dari pertemanan itu, Citra mengajak Alma untuk pindah ke Jakarta agar dapat bersekolah dengan sarana yang lebih baik. Begitu pula Noor, dia mengajak Alma bersekolah di Malaysia dengan fasilitas yang lebih lengkap, maju, dan modern. Akahkah Alma pindah sekolah, atau tetap di Sebatik dan mengharumkan tanah kelahirannya itu? Mana yang akhirnya dipilih Alma
untuk masa depannya?
Tentang Fayanna A.
Assalamu ‘alaikum, Teman-Teman ... Namaku Fayanna Ailisha Davianny, biasa dipanggil Fayanna. Hobiku menggambar, membaca, menulis cerita, bermain sulap, menari balet, bermain basket, dan bermain organ. Karya yang sudah aku hasilkan ada 48 buku. Prestasiku di bidang menulis antara lain mendapatkan
penghargaan sebagai Penulis KKPK Berbakat - Pendatang Baru Terbaik pada Konferensi Penulis Cilik Indonesia 2013, Juara berbagai Lomba Kepenulisan Tingkat Nasional, Reporter Cilik Terbaik, delegasi Jawa Barat pada Konferensi Penulis Cilik Indonesia tahun 2013, 2014, 2015, dan delegasi Konferensi Anak Indonesia 2016. Aku juga mendapatkan penghargaan Anugerah Tunas Muda Pemimpin Indonesia dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI tahun 2017, Juara 1 Jawa Barat pada Olimpiade Literasi Siswa tingkat Nasional tahun 2017, dan Juara Lomba Cerpen Tingkat Asia “1st Asian Story Writing Challenge 2018 yang diikuti 18 negara di Asia. Aku juga suka menulis skenario film, pernah meraih penghargaan sebagai “The Best Movie” pada Kompetisi Film
Specta Gloriff dan Juara 1 Garuda Award pada Festival Film Pelajar 2018. Kalau prestasiku di bidang lain, seperti di bidang menggambar, aku menjuarai ratusan kejuaran menggambar tingkat Jabodetabek dan nasional, sudah sekitar 300-an piala yang aku dapatkan. Aku juga pernah mendapatkan Penghargaan Karya Lukis Terbaik pada Lomba Lukis Anak Indonesia-Jepang. Jika Teman-Teman ingin berkenalan lebih lanjut denganku, silakan kirim e-mail ke: [email protected], Instagram: @fayanna.a.d, Line : @itsfayanna atau add aku di Facebook: Fayanna Ailisha Davianny. Aku tunggu ya TemanTeman... Terima kasih sudah membaca karyaku. Semoga bisa bermanfaat dan nantikan karyaku yang selanjutnya ya…
Keunggulan Buku
Buku KKPK Reguler merupakan buku seri Kecil-Kecil Punya Karya. Buku ini mempunyai keunggulan dari pemilihan tema cerita tentang keluarga dan persahabatan. Dikemas dalam bentuk novel, dilengkapi ilustrasi yang bagus, mengajarkan anak untuk selalu disiplin dan menghargai orang lain. Sehingga, akan terbentuk karakter yang baik bagi anak.
Tidak terasa seri Kecil-Kecil Punya Karya® (KKPK) sudah berjalan lebih dari sepuluh tahun. KKPK lahir pada Desember 2003. Penulis yang pertama kali mengusung seri KKPK adalah Sri Izzati, yang saat itu masih duduk di kelas V SD Istiqamah, Bandung. Sri Izzati membuat karya berjudul Kado untuk Umi. KKPK memang diniatkan sebagai wadah yang dapat dimanfaatkan oleh anak-anak dalam menciptakan prestasi pada bidang tulis-menulis.
Setelah karya Sri Izzati, pada Januari 2004 terbit kumpulan puisi karya Abdurahman Faiz, Untuk Bunda dan Dunia. Tidak lama setelah karya Faiz, muncul Dunia Caca (Putri Salsa) dan May, Si Kupu-Kupu (Dena). Ketika para pelopor KKPK beranjak remaja, seri KKPK tidak pernah kehilangan penulis. Anak-anak yang semula hanya menjadi pembaca KKPK, dengan penuh semangat mengirim karya tulis mereka. Nama-nama baru pun terus bermunculan dalam seri KKPK. Bukan jumlah penulis cilik saja yang semakin banyak, ide-ide baru pun tumbuh menyemarakkan seri KKPK. Seiring berjalannya waktu, KKPK tidak lagi berisi puisi dan cerita, ada juga yang mengirim kisah nyata, reportase, sketsa, sampai komik.Saat ini, hampir semua anak Indonesia mengenal KKPK. Mereka senantiasa menunggu kisah-kisah baru dari temanteman mereka yang menjadi penulis KKPK. Sebagian lagi dari mereka terus berkreasi agar dapat menjadi penulis KKPK. Semoga KKPK semakin dicintai anak-anak Indonesia.
Resensi
Buku KKPK Reguler merupakan buku seri Kecil-Kecil Punya Karya. Buku ini mempunyai keunggulan dari pemilihan tema cerita tentang keluarga dan persahabatan. Dikemas dalam bentuk novel, dilengkapi ilustrasi yang bagus, mengajarkan anak untuk selalu disiplin dan menghargai orang lain. Sehingga, akan terbentuk karakter yang baik bagi anak.
Tidak terasa seri Kecil-Kecil Punya Karya® (KKPK) sudah berjalan lebih dari sepuluh tahun. KKPK lahir pada Desember 2003. Penulis yang pertama kali mengusung seri KKPK adalah Sri Izzati, yang saat itu masih duduk di kelas V SD Istiqamah, Bandung. Sri Izzati membuat karya berjudul Kado untuk Umi. KKPK memang diniatkan sebagai wadah yang dapat dimanfaatkan oleh anak-anak dalam menciptakan prestasi pada bidang tulis-menulis.
Setelah karya Sri Izzati, pada Januari 2004 terbit kumpulan puisi karya Abdurahman Faiz, Untuk Bunda dan Dunia. Tidak lama setelah karya Faiz, muncul Dunia Caca (Putri Salsa) dan May, Si Kupu-Kupu (Dena). Ketika para pelopor KKPK beranjak remaja, seri KKPK tidak pernah kehilangan penulis. Anak-anak yang semula hanya menjadi pembaca KKPK, dengan penuh semangat mengirim karya tulis mereka. Nama-nama baru pun terus bermunculan dalam seri KKPK. Bukan jumlah penulis cilik saja yang semakin banyak, ide-ide baru pun tumbuh menyemarakkan seri KKPK. Seiring berjalannya waktu, KKPK tidak lagi berisi puisi dan cerita, ada juga yang mengirim kisah nyata, reportase, sketsa, sampai komik.
Saat ini, hampir semua anak Indonesia mengenal KKPK. Mereka senantiasa menunggu kisah-kisah baru dari temanteman mereka yang menjadi penulis KKPK. Sebagian lagi dari mereka terus berkreasi agar dapat menjadi penulis KKPK. Semoga KKPK semakin dicintai anak-anak Indonesia.
Spesifikasi Produk
| SKU | RK-1637 |
| ISBN | 978-602-420-776-2 |
| Berat | 110 Gram |
| Dimensi (P/L/T) | 14 Cm / 21 Cm/ 0 Cm |
| Halaman | 88 |
| Jenis Cover | Soft Cover |