Buku ini menyingkapkan rahasia ilmu kuna yang dikandung Kitab Pustaka Wedha Sasangka. Yang disingkap adalah tabir (tirai) yang menutupi “Ilmu Budhi Jati” atau ilmu tentang kesempurnaan hidup. Ilmu Kasunyatan. Ilmu yang harus dipraktikkan dalam hidup ini secara nyata dengan menjalani hidupnya sendiri agar ia dapat menguasai hidup dan matinya sendiri. Ilmu dalam Wedha Sasangka mengajarkan agar kita bisa menjadi manusia seutuhnya, manusia yang mandiri, manusia yang berani menjalani hidupnya sendiri, sehingga ia tidak hidup mengikuti katanya orang lain, tetapi hidup di atas kaki sendiri. Dengan kata lain, kita diajar untuk hidup merdeka, dalam arti merdeka secara lahir dan batin. Kita diajar untuk menjadi manusia yang merdeka dalam bekerja dan berkarya, dan bukan karena terpaksa. Kita merdeka untuk mengaktualisasikan potensi dan talenta sebagai karunia Tuhan Semesta Alam kepada diri kita masing-masing. Berdasarkan Kitab Pustaka Wedha Sasangka, setiap orang yang hidup harus berusaha menjadi orang hayu, yaitu orang yang benar-benar memiliki pengaruh nyata dalam kehidupan di dunia ini, sehingga ia tidak lagi bisa berbohong, dan selalu menjadikan dirinya tetap hidup dan menghidupi semua makhluk yang ada di lingkungannya. Selanjutnya, ia dapat menghidupkan, atau dengan kata lain membuat hidup suasana kematian yang ada di sekitarnya. Buahnya adalah manusia dan bangsa yang rahayu, yaitu hidup selamat sejahtera dan aman sentosa.