Zara terpilih sebagai salah satu peserta yang lolos untuk mengikuti akademi sejarah bersama 49 anak muda lainnya selama lima hari. Kecintaannya pada sejarah membuatnya begitu antusia. Namun, antusiasme Zara beralih menjadi ketakutan dan kengerian saat dia harus berhadapan dengan para mentor. Pembukaan acara yang semacam ritual terselubung, dengan dandanan para mentor yang ganjil, serta diskusi yang terlalu menjurus pada sebuah kepercayaan, membuat zara berhati-hati.
Zara menangkap ada yang salah, namun entah apa. Zara dan teman satu timnya tak menyadari, bahwa mereka benar-benar sedang berhadapan dengan sesuatu yang berbahaya. Bukan hanya satu dua orang. Tapi sebuah sekte yang ingin mencuci otak seluruh peserta. Bahaya mengincar mereka.