Piper menyentuh wajahku. Dia tidak menginginkan apa-apa, cuma bermaksud menghiburku. Namun aku tidak bisa dihibur. Aku rusak sungguhan. Benakku dipenuhi bayangan api, terawangan mengenai Kip di dalam tangki, dan momen ketika Kip jatuh ke lantai silo. Piper tak akan mengerti ada hal-hal yang tak bisa diperbaiki.
Cass tak bisa menyingkirkan bayang-bayang kejadian pada hari itu, ketika Kip mengorbankan nyawa demi menyelamatkannya. Sesuatu yang bahkan belum tentu sudi dilakukan Zach—kembaran Cass—seandainya tidak ada ikatan kematian yang mempersatukan Alpha dan Omega.
Alpha dan Omega lahir dan mati secara bersamaan—sesuatu yang alami dan tak terhindarkan. Namun hal itu tidak menghalangi para Alpha untuk mengucilkan saudara-saudara Omega-nya. Batas-batas tetap terbentuk dan diskriminasi terjadi di mana-mana.
Cass dan kawan-kawan seperjuangannya sudah muak ditindas. Meskipun masih dihantui terawangan tentang masa depan dan mimpi buruk mengenai kematian Kip, dia berusaha menemukan jalan untuk kehidupan layak dan kesetaraan bagi para Omega.