Uzma Jalaluddin adalah penulis Kanada yang juga mengisi kolom yang membahas budaya dan parenting untuk Toronto Star. Dia juga seorang guru SMA, seperti tokoh utama novelnya, Ayesha.
Uzma sendiri memiliki grup kepenulisan yang disebut Sisterhood of the Pen, yang terdiri dari tiga anggota: Uzma, Ausma, dan S.K. Ali, dan mereka bisa membaca draf awal naskah masing-masing dan saling memberi masukan. Uzma sangat suka membaca dan selalu ingin menulis, tetapi merasa sulit menemukan novel-novel tentang orang-orang sepertinya, jadi dia memutuskan untuk membuat bukunya sendiri. Uzma mulai menulis ketika sedang hamil putranya, Ibrahim. Dia sempat meninggalkan naskahnya dan akhirnya berhasil menyelesaikan novel itu setelah bercerita kepada Ibrahim yang sudah berusia tujuh tahun.
Pada 2017, Uzma menjadi salah seorang perempuan yang diwawancarai Toronto Star mengenai pendapat mereka tentang feminisme dan masa depan.
Hak cipta film Ayesha didapatkan oleh Pascal Pictures, yang sempat memproduksi film Spider-Man: Homecoming dan Spider Man: Far from Home. Hak…