Selama membangun Virgin Group selama 40 tahun, Richard Branson tak pernah mundur dari tantangan-tantangan yang tampaknya aneh. Ia telah bertarung dengan raksasa bisnis seperti British Airways dan menang. Ia juga pernah menghadapi Coca-Cola ... dan kalah. Branson menceritakan gaya kepemimpinannya yang unik dan menarik dalam buku ini. Pelajarilah bagaimana kesenangan, keluarga, hasrat, dan seni mendengarkan menjadi komponen kunci kesuksesan perusahaan-perusahaan Branson-atau, seperti yang biasa diistilahkan oleh para pegawainya (sambil mengedipkan mata): the Virgin Way. Gaya Virgin. Perspektif unik ini datang dari orang yang meninggalkan sekolah pada usia enam belas tahun, pernah mengidap dyslexia (ketidakmampuan membaca dan belajar), dan tak pernah bekerja pada siapa pun. Branson mungkin terkenal karena sering berpikir "di luar kotak"-sebuah istilah yang tak disukainya, namun ia menegaskan bahwa, "Kau tak perlu berpikir di luar kotak jika kau tak membiarkan siapa pun membangun kotak itu itu di sekitarmu." The Virgin Way bukan buku biasa tentang kepemimpinan. Buku ini ditulis oleh orang yang seumur hidupnya tak pernah membaca buku tentang kepemimpinan. Bersiaplah untuk terkaget-kaget.
Sir Richard Charles Nicholas Branson (lahir di Blackheath, London, 18 Juli 1950) adalah seorang industrialis asal Inggris, yang dikenal karena telah mendirikan 360 perusahaan di bawah bendera Virgin Group. Branson sukses mendirikan bisnis pertama kali pada umur 16 tahun, ketika ia mempublikasikan sebuah majalah bernama Student. Ia mendirikan sebuah bisnis audio record mail-order pada tahun 1970. Pada 1972, ia membuka ritel toko kaset, Virgin Records, yang kemudian menjadi Virgin Megastores. Merek Virgin yang diciptakan Branson tumbuh dengan pesat pada tahun 1980-an setelah ia mendirikan Virgin Atlantic Airways dan melakukan ekspansi untuk Virgin Records.
SKU | AC-40 |
ISBN | 978-602-0851-23-5 |
Berat | 320 Gram |
Dimensi (P/L/T) | 13 Cm / 21 Cm/ 0 Cm |
Halaman | 392 |
Jenis Cover | Soft Cover |