Galau kerap dianalogikan sebagai perasaan gelisah para remaja
yang patah hati dengan kekasihnya, misalnya. Atau rnereka yang
sedang bingung menentukan pilihan; lelaki mana yang akan
dijadikan suami. Eits, itu galau versi anak rnuda. Tapi siapa sangka,
sebenarnya galau dapat menimpa siapa saja; tua rnaupun muda.
Rerriaja maupun dewasa. Galau dapat dikategorikan sebagai
sebuah penyakit. Namanya penyakit, sebaiknya harus segera
dicegah dan diobati.
Kala galau melanda, kebanyakan dari kita justru sibuk curhat kesana-kemari.
Satu hal yang penting untuk diketahui, manusia
termasuk makhluk spiritual yang dengan-Nya mereka merasa
tenang dan arnan. Oleh karenanya, Allah lengkapi hidup kita
dengan sebuah pedoman berupa al-Quran; yang merupakan terapi
abadi bagi hati yang sering dirundung duka, merana, dan nestapa.