Aisha, gadis berdarah Rusia Mesir itu harus terpisah dari papanya, kakaknya, bahkan dari agamanya saat usia 9 tahun.
Saat itu di Alexandria, sang ayah menikah lagi. Murkalah mamanya. Pulang ke Moskow membawa Aisha. Sang gadis jelita yang senang ikut ayahnya ke Masjid, tiba-tiba besar di Moskow dengan bara benci pada Islam.
Bonnieta, layaknya remaja Moskow, biasa kencan dan pesta malam. Namun, ia gadis cerdas dan teguh pendirian. Dan jauh di dalam dirinya, ada sosok Aisha kecil. Jadilah Bonnieta gadis agnostik yang moralis dan penuh empati. Geng lama ia tinggalkan. Ia enggan beragama, tapi percaya Allah. Ia benci Islam, tapi pembela perjuangan Palestina.
Saat ia dekat dengan Miss Sahira, dosennya asal Mesir yang berprestasi dan taat ibadah, rangkaian tragedi dan rahasia keluarga menerpa Bonnieta. Victor, kakeknya yang jadi sosok ayah itu ternyata mantan mafia.
Badai belum berlalu saat Bonnieta menerima pesan terakhir dari sosok yang paling ia cintai, untuk kembali menjadi Aisha, bidadari dengan jilbab dari papa. Saat, ia harus menitipkan cinta sucinya kepada Allah….