''Dengan bekal kebodohan ini izinkan aku merindukan-Mu''
***
Bekal Prie GS berhaji bukanlah ilmu maupun harta, melainkan rindu. Ya, dia rindu dengan Rumah Allah (Baitullah) yang sekian lama dipendamnya. Dia mencari kesempatan kapan bisa menuntaskan rindunya itu. Tak dinyana, kesempatan itu datang tiba-tiba. Tempat ia bekerja telah membiayai keberangkatannya.
Di tanah suci ia mengalami banyak hal yang tak terduga. Pelbagai kejutan pun kerap kali dia jumpai. Beberapa peristiwa “aneh†yang dia alami membuatnya termenung: mungkinkan ini adalah akumulasi hidupnya semenjak kanak-kanak? Apakah itu sebuah berkah atau musibah?
Buku ini basah dengan kisah yang membuat kita tertawa, sedih, dan bahagia. Tulisan ringan, bersahaja, dan lucu.