Siapa pun Anda, Anda adalah penghafal Al-Quran
Siang itu, Juni 2002, hari pertama dia menghafal Al-Quran. Dia sangat gelisah karena tak bisa-bisa menghafal Surah Al-Naba’. Namun, pada hari-hari berikutnya kemudahan Al-Quran seakan terus menyambutnya. Hingga pagi itu, hari ke-56, dia khatamkan seluruh hafalan Al-Quran. Rasa syukur meliputi dirinya. Dia saksikan matahari dhuha, pepohonan dan dedaunan seakan mengalungkan bunga kepada dirinya.
Dialah Deden M. Makhyaruddin. Dalam buku ini, dia menjelaskan bagaimana menghafal Al-Quran menjadi berkualitas dan berkarakter, bukan sekadar mudah, tetapi menjadi kenikmatan tersendiri saat melakukannya.
Menghafal tak mesti terburu-buru, karena Al-Quran adalah hidangan terlezat untuk dinikmati sepanjang hayat. Dan, berapa pun ayat dan surah yang Anda hafal, hafalan ini perlu dijaga, dinikmati, dan lebih baik ditambah.