BLURB:
“Gokil! Sebagai orang awam, enak sekali membaca tulisannya. Hasil risetnya lengkap dan jelas. Konteks yang dibangun juga informatif. Aku senang membaca dari berbagai sisi kasus Cicak vs. Buaya jilid 3 ini.
Salut!â€
—Andra, Sutradara Jalan-Jalan Men!
“Pastikan membeli buku ini bukan dari uang hasil korupsi, hehehe.â€
—Iwel Sastra, Stand Up Motivator Nomor 1 Indonesia, Pelopor Stand Up Comedy Indonesia
“Buku ini mewakili rakyat memberi bukti betapa rumit dan sulitnya memberantas korupsi di Indonesia.â€
—Apung Widadi, Aktivis antirasuah
“Sampai 100 hari pertama, Jokowi sama sekali tidak terlihat menenteng tongkat komando. Inikah pangkal persoalan dia belum bisa mengendalikan keduanya? Temukan jawabannya di buku ini.â€
—Candra Malik, Penulis buku Makrifat Cinta
“Membaca buku ini, menggetarkan hati saya. Dunia politik di negeri ini memang menyeramkan. Geliatnya bak ular yang sedang mencari mangsa.â€
—Ivy Batuta, Penyiar Radio Kosmopolitan, TV presenter, Radio announcer, Communication facilitator
“Pemaparan yang menarik dari perspektif seorang penulis yang jeli meruntut kejadian kejadian terkait menjadi suatu alternatif teori tentang apa yang terjadi pada dua pilar penegak hukum negara.â€
—Emil Hussein, Bassist NAIF
“...negara ini diurus oleh segelintir orang. Sebagian orang baik, sebagian orang jahat.â€
—Goris Mustaqim, Social entrepreneur dan aktivis pemberdayaan masyarakat
Silang sengkarut dua institusi ini sangat disayangkan dan sungguh menyedihkan. Siapakah yang sebenarnya menjadi korban dan kegalauan nasional ini? Bukan KPK. Bukan Polri. Tapi KITA, seluruh rakyat Indonesia. Mari kita teriakkan dengan lantang seruan SAVE INDONESIA!