Hanya ada satu aturan: keheningan absolut. Tidak boleh ada interaksi, tidak boleh ada percakapan. Penjara tidak “melunakkan”, penjara bertugas menghancurkan—fisik dan mental. Meracuni benak, menindas harapan, hingga tidak ada lagi yang tersisa selain rasa takut, dan kematian menjadi pilihan yang lebih masuk akal.
Kabur dari neraka berjeruji itu menjadi satu-satunya tujuan hidup Henri Charrière. Berkali-kali gagal, berkali-kali kembali tertangkap, tetap tak melunturkan tekadnya mendapatkan kebebasan.
“Aku harus membuktikan bahwa aku bisa, bahwa aku adalah,
dan akan menjadi manusia normal.
Barangkali tidak lebih baik, tetapi yang jelas tidak lebih buruk daripada yang lain.”
Kisah perjuangan hidup Henri dituangkan dalam buku sensasional ini, yang terjual lebih dari 1,5 juta kopi di Prancis sejak perilisannya.
Lahir pada 1906, dan dipenjara pada 1931, Henri Charrière akhirnya berhasil melarikan diri pada 1945 ke Venezuela, tempat dia menikah, tinggal di Caracas, dan membuka sebuah restoran.
Papillon adalah kisah nyata Henri tentang kehidupan penjara dan pelarian-pelarian yang dia lakukan dalam periode 14 tahun, dari 1931-1945 dan pertama kali diterbitkan di Prancis pada 30 April
1969. Pada masa perilisannya, Papillon menjadi sensasi dan langsung
masuk daftar buku terlaris, menduduki posisi pertama selama 21 minggu dan terjual sekitar 1,5 juta kopi di Prancis saja. Sejak itu, buku ini sudah diterjemahkan ke lebih dari 20 bahasa.
Henri meninggal pada 29 Juli 1973 pada usia 67 tahun
SKU | ND-264 |
ISBN | 978-602-385-299-4 |
Berat | 560 Gram |
Dimensi (P/L/T) | 14 Cm / 21 Cm/ 0 Cm |
Halaman | 636 |
Jenis Cover | Soft Cover |