Labaik Allahumma labbaik, Labbaika la syarika laka labaik, innal hamda wanni'mata laka wal mulk la syarika lak.
Ya Allah, kupenuhi panggilan-Mu ...
Sudah siapkah bekal Anda memenuhi panggilan-Nya?
Apa sajakah bekal yang harus dipersiapkan?
Ternyata, tak hanya bekal fisik dan materi yang diperlukan. Ada sisi-sisi lain yang juga harus dipersiapkan untuk menyempurnakan panggilan-Nya.
Untold story di balik perjalanan memenuhi panggilan-Nya berdasarkan pengalaman berhaji dan umrah ini, insya Allah, melengkapi dan bisa menyempurnakan ibadah Anda.
Sari Meutia telah menerbitkan sejumlah karya memoar: Catatan Cinta Istri: Perjuangan Seorang Istri mendampingi Suami Gagal Ginjal dan Cangkok Ginjal (Lingkar Pena, 2009) dan Catatan Perjalanan Haji Seorang Muslimah (Lingkar Pena, 2009). Tak hanya itu, tulisannya pun menjadi bagian dari sejumlah buku: La Tahzan for Mothers (Lingkar Pena, 2008), La Tahzan for Working Mothers (Lingkar Pena, 2009), Jumpalitan Menjadi Ibu (Lingkar Pena, 2011), dan Tak ‘Kan Pernah Menyerah (Qanita, 2013). Di sela-sela kesibukannya bekerja di bidang penerbitan sebagai CEO di dua perusahaan: Mizan Pustaka dan Pelangi Mizan, sarjana Astronomi ITB dan peraih MBA dari International Islamic University Malaysia (IIUM) di bidang finance, ini senantiasa menghabiskan waktu luangnya bersama keluarga, Basyrah Nasution, sang suami, dan kedua putranya, Muhammad Husein Rahman dan Mahatma Razavi Rahman, menyalurkan hobinya: membaca, memasak, dan bermain piano. Di luar kesibukan sebagai CEO yang sering menghadiri pameranpameran buku internasional, Sari juga menjadi anggota Komite Buku Nasional Indonesia yang ikut menyukseskan program-program Indonesia sebagai tamu kehormatan di perhelatan akbar Frankfurt Book Fair 2015. Penulis perempuan kelahiran Medan, 26 Juni 1967, ini bisa dihubungi melalui FB: Sari Meutia, Twitter: @sarimeutia_, dan e-mail: [email protected].
SKU | UB-337 |
ISBN | 978-602-418-057-7 |
Berat | 180 Gram |
Dimensi (P/L/T) | 14 Cm / 21 Cm/ 0 Cm |
Halaman | 164 |
Jenis Cover | Soft Cover |