Setiap perjalanan kehidupan ialah spesial dan personal. Begitu pun dengan perjalanan menemukan diri yang sejati, kadang tidak bisa diduga awal mulanya. Andini Aisyah Hariadi memulai perjalanan ke dalam diri sejak mengetahui dirinya akan menjadi seorang ibu. Menjadi ibu, bukanlah sesuatu yang saat itu menjadi rencananya. Namun, seiring kebingungan yang bertambah, keingintahuan dan tekad untuk belajar pun terus tumbuh ... Andien mempersiapkan dirinya dengan kembali kepada alam, termasuk mengenali ritme alami tubuh dalam menjalani kehamilan.
Buku ini membawa energi positif dari mereka yang berkontribusi dalam perjalanan Andien menemukan sosok dirinya yang baru, seorang ibu. Dari Reza Gunawan, Nia Umar, Tantan Kuswandi, Fonda Kuswandi, Dokter Ratih Ayu Wulandari, Irene Mongkar, Gobind Vashdev, Coach Yusa Aziz, hingga Najeela Shihab yang merupakan para ahli dalam ranahnya, turut menitipkan pesan penting melalui buku ini.
Belahan Jantungku menjadi catatan pembuka Andien tentang perjalanannya menemukan diri, pengalaman kehamilan, persalinan, mengasihi, menyapih, hingga saling menguatkan sesama perempuan. Bukan sebagai ajakan, apalagi kampanye, tetapi sebuah kesempatan untuk becermin pada pemahaman dan pilihan kita masing-masing.
Andien merupakan sosok ibu muda yang progresif, selalu berusaha menebarkan pesan cinta kasih pada sesama, dan berusaha menurunkan nilai itu pada belahan jantungnya
Buku kisah inspirasi dengan sentuhan cerita personal ini didukung oleh data-data para ahli mengenai isu kesehatan mental, kesehatan tubuh, hingga gaya parenting kembali ke alam, yang bisa dipertanggungjawabkan.
Setiap perempuan punya rimbanya sendiri. Perjalanan perempuan yang satu tidak bisa dibandingkan apple to apple dengan perjalanan perempuan lainnya. Sama seperti kita yang diciptakan beragam, cerita, tantangan, dan serba-serbi yang kita hadapi juga berbeda. Andien bercerita tentang kisahnya: kisahnya sebagai perempuan dan kini sebagai seorang ibu. Bagi seorang perempuan, penting baginya untuk selalu “sehat” secara fisik dan mental. Baginya sebagai seorang ibu, ia harus menyadari bahwa tidak semua orang akan memahami pilihan-pilihan yang dia ambil. Mengapa memilih memberikan asi esklusif, mencoba metode makan tertentu, atau tidak menyekolahkan anak di sekolah formal, misalnya. Semua itu bagian dari perjalanan menjadi ibu. Setiap orang hanya melakukan yang sesuai dengan pengalaman hidup masing-masing. Namun seorang Andien percaya, kita bisa belajar dari satu sama lain, apa pun itu. Dan buku ini, merupakan langkah awal dari interaksi kita. Selamat datang di dunia Andien Aisyah.
SKU | BG-706 |
ISBN | 978-602-291-645-1 |
Berat | 320 Gram |
Dimensi (P/L/T) | 13 Cm / 0 Cm/ 0 Cm |
Halaman | 248 |
Jenis Cover | Soft Cover |