"Ayat Allah dapat dijumpai pada peristiwa atau fenomena alam atau sosial yang sifatnya sangat sederhana. Bisa diamati pada air serasah yang terjun, pada semut yang beriring, pada lebah yang bergantungan, pada bunyi siamang ketika subuh, atau pada kicau murai di pagi hari. Juga pada dengungan kipasan sayap enggang saat terbang tinggi …."
Ahmad Syafii Maarif atau dikenal Buya Syafii lahir di Desa Calau, Sumpur Kudus, Sumatra Barat, pada 31 Mei 1935. Menamatkan pendidikan menengah di Madrasah Mu'allimin Muhammadiyah Lintau dan Yogyakarta. Memperoleh gelar M.A. dalam ilmu sejarah dari Ohio University, Athens (1980) dan Ph.D. dalam bidang pemikiran Islam dari University of Chicago (1982). Dia telah menerima pelbagai penghargaan, di antaranya: Bintang Mahaputera Utama (2015), Cendekiawan Berdedikasi Harian Kompas (2013), Nabil Award (2013), Habibie Award (2010), Ramon Magsasay Award (2008), dan Hamengkubuwono IX Award (2004). Dia juga pernah menjabat sebagai ketua umum PP Muhammadiyah (1998-2005) dan penasihat PP Muhammadiyah (2005-2010). Bersama beberapa sahabat dekatnya, dia turut mendirikan Maarif Institute pada tahun 2003.
SKU | UC-69 |
ISBN | 978-979-433-944-2 |
Berat | 140 Gram |
Dimensi (P/L/T) | 17 Cm / 24 Cm/ 0 Cm |
Halaman | 108 |
Jenis Cover | Soft Cover |