Buku ini secara relatif populer memaparkan epistemologi dalam suatu aliran yang biasa disebut Isyrâqiyyah atau Hikmah, yang di dalamnya pengalaman tasawuf--yang biasanya dianggap tak terperikan (ineffable)-berusaha dipahami secara filosofis--rasional dan kemudian diekspresikan dalam bahasa (proposisional) logis biasa. Tokoh utama yang pemikirannya dianalisis dalam buku ini adalah Mulla Shadra (dan Suhrawardi). Dalam pemikiran keduanya, bukan saja pengalaman tasawuf dipercayai dapat dikomunikasikan, melainkan juga terbuka kemungkinan penyelidikan lebih jauh ke arah pemahaman akan pengalaman mistis sebagai sumber dan metode perolehan ilmu-pengetahuan yang memenuhi syarat-syarat filsafat ilmu modern.
Tema-tema yang menarik dibahas di buku ini, di antaranya:
· Dari Mistisisme ke Pengetahuan Presensial
· Filsafat Hikmah dan Filsafat-Filsafat Mistis yang Mendahuluinya
· Pengetahuan Presensial dan Pengalaman Mistis
Haidar Bagir lahir di Surakarta, 20 Februari 1957. Dia meraih S-1 dari Jurusan Teknologi Industri ITB (1982); S-2 dari Pusat Studi Timur Tengah, Harvard University, AS (1992); dan S-3 dari Jurusan Filsafat Universitas Indonesia (UI) dengan riset selama setahun (2000-2001) di Departemen Sejarah dan Filsafat Sains, Indiana University, Bloomington, AS. Nama penerima tiga beasiswa Fullbright ini selama beberapa tahun berturut-turut masuk di dalam daftar 500 Most Influential Muslims (The Royal Islamic Strategic Studies Centre, 2011).
Selain sibuk mengurus yayasan pendidikan dan sosial dan menjadi presiden direktur sebuah rumah penerbitan, dia telah menulis beberapa buku di antaranya: Buku Saku Tasawuf; Buku Saku Filsafat Islam; Buat Apa Shalat?!; Surga di Dunia, Surga di Akhirat; Era Baru Manajemen Etis; Islam Risalah Cinta dan Kebahagiaan (telah diterjemahkan dan diterbitkan di Inggris dengan judul Islam: The Faith of Love and Happiness); Belajar Hidup dari Rumi, dan Mereguk Cinta Rumi, Semesta Cinta: Pengantar kepada Pemikiran Ibn 'Arabi. Dia juga masih aktif memberikan ceramah keagamaan dan menjadi pembicara di sejumlah seminar keilmuan. Selain itu, dia menjabat International Board Member of Compassionate Action International dan Pendiri Gerakan Islam Cinta, serta menjadi dosen di ICAS dan STFI Sadra, Jakarta.
''Sangat membantu menjelaskan hubungan tasawuf dan filsafat secara ilmiah. Saya merasa bangga .…''
--Komaruddin Hidayat, Guru Besar Filsafat UIN Jakarta
''… menjelaskan secara filosofis pengalaman mistis dan menawarkannya sebagai sumber sah ilmu pengetahuan.
ebuah studi yang brilian dan berani.''
--Mulyadhi Kartanegara, Doktor Filsafat lulusan Universitas Chicago, AS
SKU | MW-015 |
ISBN | 978-602-441-059-9 |
Berat | 160 Gram |
Dimensi (P/L/T) | 13 Cm / 21 Cm/ 0 Cm |
Halaman | 188 |
Jenis Cover | Soft Cover |